Install Lamp Di Ubuntu

LAMP singkatan dari Linux + Apache + MySQL + PHP adalah paket perangkat lunak untuk melakukan situs web dinamis dan web-server. Lampu terdiri dari beberapa bagian, yang semuanya adalah keluarga open source. Sistem operasi Linux, Apache web server, database, seperti MySQL dan bahasa pemrograman PHP.

Dalam penerapannya bukan bagian dari LAMP, yang berarti bahwa setiap Bendel secara terpisah. Dan berdiri sendiri. Baik Linux, Apache, MySQL dan PHP unit. Jadi untuk menginstal keempat, ketika dipasang hanya dikonfigurasi sehingga dapat berjalan bersamaan. Meskipun sudah menjadi salah satu Bendel, jadi apache, mysql dan php (linux), kurang sudah salah satu paket, paket instalasi hidup sudah menyiapkan semua.

Banyak distribusi Linux menyertakan paket pencahayaan sekarang begitu instalasi distribusi Linux, semua paket sudah terinstall, tidak perlu mengkonfigurasi lagi. Tetapi beberapa belum diinstal. Itu apache, mysql dan php diinstal secara manual.

Dalam pendistribusiannya apache, mysql dan php terdiri dari beberapa jenis paket. Sourcenya (tar.gz/tar.bz2) versi, versi RPM (Red Hat keluarga dari distribusi Linux). Tgz (keluarga distribusi, Slackware), deb (Debian distribusi untuk keluarga), dll Pada saat itu diinstal serta mendiskusikan apache, mysql dan php distro ubuntu, dan versi tentang deb (Artikel ini mungkin dalam bahasa Inggris.) Langkah-langkah berikut:

Pertama, pastikan bahwa Ubuntu terinstal dengan baik dan benar (hehe. ..).
Apache http server menginstal

sudo apt-get install apache2

Install php untuk server apache

sudo apt-get install php5

Install mysql server database

sudo apt-get install mysql-server

Install mysql untuk apache server

sudo apt-get install libapache2-mod-auth-mysql
sudo apt-get install php5-mysql
sudo apt-get install phpmyadmin (optional)

Nah, ketika instalasi selesai, sekarang menjadi tahap pengecekkan, telah terinstal dengan benar atau tidak. Pengecekannya adalah sebagai berikut.

Restart server apache terlebih dahulu

sudo/etc/init.d/apache2 lagi

Silakan periksa browser Anda melalui layanan Apache, ketik alamat berikut

http://localhost

Bila Anda membuka halaman, maka instalasi apache sudah benar
Periksa php-layanan yang sudah terintegrasi ke dalam nyata, atau tidak. Caranya adalah dengan membuat file php di folder / var / / www. Daftar program:

<?php
phpinfo();
?>

Setelah menyimpan, membuka browser. Jika browser sudah memiliki informasi tentang php sehingga php layanan saat ini sedang dilakukan.
Periksa layanan mysql sudah terhubung ke php, atau tidak. Membuat sebuah file PHP, / var / www /. Daftar program:

<?php
$connect=mysql_connect(“localhost”,”root”,”");
if($connect){
echo “sukses”;
}else{
echo “gagal”;
}
?>

Setelah menyimpan, kemudian buka browser. Jika tender secara tertulis, maka php dan mysql terhubung dengan benar. Jika script gagal, maka php dan mysql belum dimasukkan dengan benar.
Phpmyadmin-out ulang (opsional) sudah digunakan atau tidak. Pergi ke browser Anda ke alamat berikut:

http://localhost/phpmyadmin

Masukkan password root untuk pengguna pada saat yang sama tidak harus di isi, karena password mysql untuk instalasi default belum ditentukan, sehingga password tidak diperlukan. Jika login berhasil, maka phpmyadmin sudah terinstall dengan benar.

Nah, yang telah terinstal didasarkan pada server LAMP Web (Artikel ini mungkin dalam bahasa Inggris.) Di atas adalah salah satu cara dengan cara yang seragam, yang berarti bahwa komposisi adalah yang sederhana seperti, jika perlu, sehingga tidak ada diatur mysql sandi, Setup Domain, dll Jadi hanya Peraturan dasar, tentu saja itu sendiri, kemudian baca lebih lanjut ..... hehehe

LAMP

Share this :